Debit Sungai Batanghari Naik, Kok BPBD Tebo Tidak Perpanjang Status Siaga Banjir?


Foto Dokumentasi BPBD Tebo


ARSYNEWS.id, TEBO - Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo melalui badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Tebo memastikan tidak akan memperpanjang status siaga banjir yang akan berakhir pada akhir bulan Maret. Hal ini di ungkapkan, kepala bidang (Kabid) kedaruratan dan logistik BPBD Tebo Antoni Faksi.

Menurutnya, tidak di perpanjangnya status siaga banjir. Karena berdasarkan informasi badan metereologi klimatologi dan geofisika (BMKG) Jambi, Kabupaten Tebo akan mengalami peralihan musim, dari musim penghujan ke musim kemarau.

"Akhir bulan Maret status siaga banjir berakhir. Informasi dari BMKG Jambi akan terjadi peralihan musim hujan ke musim kemarau" Ungkapnya, via WhatsApp Jum'at (26/03/2021).

Diakuinya, saat ini BPBD Tebo sedang melakukan rekapitulasi dampak korban banjir terhitung dari awal status siaga di sematkan ke Kabupaten Tebo hingga akhir bulan Maret ini.

Ia jelaskan, selama status siaga banjir di Tebo, Kecamatan Muara Tabir mendapatkan perlakukan khusus hingga Pemkab Tebo menaikkan status siaga menjadi darurat Banjir.

"Dari 8 Desa di Kecamatan Tabir, 6 Desa terendam Banjir" pungkasnya. (Red_Arn)

Tags :

bm
Created by: arsynews

www.arsynews.id | Informasi Terkini

Posting Komentar