Begini Penjelasan Dinas Bunakan Tebo, Terkait Penyakit Ngorok...!!!

 

Foto : Screenshot Video Kabid Peternakan Tebo Sapto Widodo

ARSYNEWS.id, TEBO - Dinas Perkebunan Peternakan dan Perikanan (Bunakan) Kabupaten Tebo mengaku penyakit Septicaemia Epizootica (SE), yang membuat puluhan ternak jenis kerbau mati merupakan hal yang biasa.

Kabid Peternakan Bunakan Tebo Sapto Widodo mengatakan, penyakit ini sering muncul ketika perubahan musim dari penghujan ke musim kemarau. Penyakit yang lebih dikenal ngorok ini, bukan hanya menyerang ternak kerbau.

"Penyakit ini menyerang ternak ruminansia, namun paling rentan ke ternak kerbau. Karena ternak ini tidak dikandangkan seperti yang lain," ungkapnya, Senin (24/10/2022) saat dikonfirmasi dikantornya.

Untuk itu, ia meminta kepada pemilik ternak agar mengkandangkan supaya lebih mudah dipantau dan dilakukan pengobatan. Sedangkan obat yang disiapkan hanya anti biotik.

Penyakit ini mempunyai ciri-ciri, diantaranya mulut dan hidung berlendir,suhu badan panas dan mengeluarkan suara ngorok ketika bernafas. (Red_Arn)

Tags :

bm
Created by: arsynews

www.arsynews.id | Informasi Terkini

Posting Komentar