Foto : ScreenShoot Video Pemeriksaan Terduga Pemerkosaan Oleh Anggota Sat Reskrim Polres Tebo
ARSYNEWS.id, TEBO - Diduga pelaku pemerkosaan Ridho Saputra alias Satria (22 tahun) mengaku mendapatkan atribut TNI untuk mengelabuhi korbannya dari dalam Lemabaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Muara Tebo.
Bahkan, ia harus merental atribut tersebut dari Narapidana (Napi) yang berada didalam. Karena hal tersebut sudah menjadi kebiasaan di dalam Lapas.
"Rental atribut TNI sebesar Rp 50 ribu, dari dalam pernah melakukan penipuan," ungkapnya, Kamis (06/10/2022). Saat di konfirmasi di ruang pemeriksaan Kanit PPA Sat Reskrim Polres Tebo.
Sementara itu ditempat terpisah, Kasi Humas Lapas kelas II B Muara Tebo Saripuddin Umar membantah pengakuan dari Ridho Saputra. Pasalnya, pihak Lapas telah mengkonfirmasi ke Ridho Saputra alias Satria.
"Kami klarifikasi kembali, ternyata atribut didapatkan dari temannya di Muara Bulian," jelasnya, Jum'at (07/10/2022). Saat ditemui dikantor Lapas kelas II B Muara Tebo.
Diakuinya, jika Lapas kelas II B Muara Tebo ketat dalam mengawasi pergerakkan Napi yang berada di dalam. Seperti rutin melakukan razia atau pemeriksaan satu minggu 3 kali, pemeriksaan barang melalui X-Ray On dan pemeriksaan orang menggunakan security system. (Red_Arn)
Posting Komentar