Rilis PPPK Belum Diumumkan, Aspan : Mohon Bersabar

 

Foto : PJ Bupati Tebo Aspan

ARSYNEWS.id, TEBO - KemenPAN RB dalam rilisnya meminta pemerintah daerah untuk menyampaikan pengumuman secara resmi untuk tenaga P3K yang lulus pasca mengikuti proses seleksi. Kendati demikian PJ Bupati Tebo Aspan langsung menanggapi dengan mengatakan pihaknya masih mempelajari dulu regulasi yang diminta KemenPAN RB.

Pasalnya pengumuman tenaga P3K yang lulus seleksi, masih diberikan klarifikasi atau masa sanggah untuk menyampaikan keberatan.

"Nah untuk masa sanggah ini siapa yang menyampaikan keberatan? Apakah peserta yang bersangkutan atau pemerintah daerah. Yang ini belum jelas regulasinya," Jelasnya. Jum'at (10/03/2023).

"Untuk informasi secara resmi belum bisa kita lakukan, ini akan kita pelajari dulu seperti apa regulasinya," tambahnya.

Dirinya menyampaikan ada 3 prioritas dalam proses tenaga P3K ini, yang pertama prioritas seleksi, untuk seleksi kata Aspan Pemkab tidak melaksanakan.

Namun Kata dia, untuk prioritas ke dua tenaga K2 dan tenaga lingkup guru pihaknya melaksanakan kriteria ini, untuk prioritas K2 sebanyak 140 orang dinyatakan lulus.

Namun lanjut Aspan yang jadi pertanyaan dalam seleksi ini prioritas Kepala Sekolah, guru senior dan pengawas sekolah. Sementara guru yang bersangkutan tidak termasuk.

"Ini yang bakal kita koordinasikan dengan KemenPAN meminta arahan ke Kemendikbud untuk menanggapi masalah ini. Insyallah Senin Kamis bakal menghadap pemerintah pusat," sebut Aspan.

Disebutkan Aspan pihaknya memperoleh informasi bahwa sejumlah Kepsek, guru senior dan pengawas sekolah sudah banyak yang sepuh hampir memasuki masa pensiun. Ini jika dipaksakan bakal berdampak buruk pada peserta guru pribadi lainnya.

Sementara ditanya sampai kapan masa sanggah diberikan pemerintah pusat, informasi ini kata Aspan yang belum mendapat kepastian sampai kapan. Bahkan ketika dicek di website belum ada informasi batas masa sanggah.

"Batas sanggah ini belum dapat infonya sampai kapan, ada yang bilang dua hari dan ini masih kita klarifikasi ke Kemendikbud," tutupnya. (Red_Arn)

Tags :

bm
Created by: arsynews

www.arsynews.id | Informasi Terkini

Posting Komentar