Foto : Warga Desa Teluk Rendah Ilir Potong Daging Kerbau
ARSYNEWS.id, TEBO - Jelang hari raya idul fitri 1444 H, warga Desa Teluk Rendah Ilir, kecamatan Tebo Ilir melaksanakan tradisi bantai kerbau atau sapi. Hal ini disampaikan Kades Teluk Rendah Ilir Jazmi.
Setelah dibantai, warga bersama-sama membersihkan dan memotong daging. Untuk dibagikan ke masyarakat.
Menurutnya, tradisi ini secara turun temurun telah dilaksanakan di Desa. Akhir Ramadhan tahun ini, ada 10 ekor yang dibantai untuk dibagikan ke masyarakat.
"Kerbau dibeli dari iuran Kepala Keluarga (KK) selama setahun, tujuannya untuk meringankan ketika hari raya idul fitri," ungkapnya, Jum'at (21/04/2023).
Sedangkan, iuraan disepakati bersama setiap RT. Karena setiap RT berbeda-beda, mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu per tahun. Pembayaran bisa dilakukan secara menyicil, supaya tidak memberatkan masyarakat.
"Daging yang diterima masyarakat, mulai dari 5 kg hingga 7 kg per KK," tambahnya.
Lanjut Jazmi, tradisi ini tentu meringankan masyarakat untuk membeli daging. Pasalnya jelang hari raya idul fitri, harga daging akan melonjak naik. Seperti saat ini, Rp 150 ribu per Kg padahal di hari luar bulan Ramadhan hanya Rp 120 ribu per Kg. (Red_Arn)
Posting Komentar