Foto : PLH Kalak BPBD Kabupaten Tebo Nafri Junaidi
ARSYNEWS.id, TEBO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tebo mengajukan perpanjangan status Siaga Karhutla, setelah status siaga berakhir pada tanggal 6 Oktober 2023 lalu.
Pelaksana Harian Kepala Kantor (Kalak) BPBD Kabupaten Tebo Nafri Junaidi mengatakan, sesuai dengan prediksi Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi, prediksi musim kemarau ini akan berakhir pada minggu keempat bulan Oktober.
"Perubahan siklus dari panas ke hujan akan terjadi pada minggu keempat bulan Oktober," ungkapnya, Selasa (10/10/2023).
Sedangkan, untuk dana penanganan siaga Karhutla BPBD Tebo tidak melakukan penambahan. Pada tahun 2023 ini, alokasi dana Karhutla di Kabupaten Tebo mencapai Rp 1,2 miliyar.
Sementara itu, jumlah titik api yang muncul pada bulan ini lebih sedikit dibandingkan bulan September lalu yang menjadi puncak musim panas. Pasalnya, pada bulan Oktober hujan sudah mulai turun, meskipun dengan intensitas rendah. (Red_Arn)
Posting Komentar