Pelaku Pencurian Ternak Mengaku Telah 3 Kali Beraksi, Daging di Jual ke Pasar Kuamang

 

Foto : Pelaku Pencurian Ternak

ARSYNEWS.id, TEBO - Aksi Pelaku pencurian ternak Mardianto (40 tahun) selama 1 tahun terakhir harus berakhir, di Desa sendiri. Setelah aksinya, di pergoki warga setempat dan melaporkannya ke Polsek Sumay.

Menurut Mardianto, terpaksa beraksi di Desa sendiri karena kebutuhan ekonomi yang mendesak dan Ia mengajak rekannya Iwan (45 tahun), warga kelompok tani, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah.

"Saya mengajak Iwan, karena ia mengeluh juga membutuhkan uang. Sehingga saya mengajaknya, dan dia mengetahui apa pekerjaan dan resikonya," ungkapnya, Jum'at (26/01/2024).

Proses pencurian dengan cara, memberikan racun kepada nangka dan meletakkannya di dekat sapi yang sering melintas. Setelah itu, ia memanggil Iwan untuk membantunya memotong dan menjualnya ke Pasar Kuamang.

"Daging sapi yang sudah di potong, dihargai Rp 2 juta. Rencananya akan dibagi rata," jelasnya.

Sementara itu, Mardianto mengaku sudah 4 ekor sapi yang diracuni. Namun hanya 3 yang berhasil di jual yaitu di Desa Teluk Rendah, Desa Kunangan di Kecamatan Tebo Ilir dan di simpang TPIL. Sedangkan satu lagi, di Desa Punti Kalo namun ketahuan oleh warga. (Red_Arn)

Tags :

bm
Created by: arsynews

www.arsynews.id | Informasi Terkini

Posting Komentar