 |
| Foto Penemuan Salah Satu Korban Tenggelam di Sungai Batanghari |
ARSYNEWS.id, TEBO - Pihak keluarga dari kedua korban tenggelam di Sungai Batanghari, Pulau Pecinan, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah kesal dengan badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Tebo. Pasalnya, sejak di hubungi hingga ditemukan korban tidak ada petugas BPBD yang datang ke lokasi.
Ketua RW 06 sekaligus kakek korban Saripuddin Umar mengatakan, telah menelfon Antoni Faksi namun jawabannya meminta data korban dan lokasi. Setelah dikirimkan petugas dari BPBD tidak ada yang datang.
"Saya telfon sekitar pukul 17.00 WIB sore, namun sampai korban di temukan hingga di antar ke rumah duka. Tidak ada satupun petugas BPBD yang datang" Ungkapnya, Selasa (03/08/2021).
Sementara itu, Kabid kedaruratan dan logistik BPBD Tebo Antoni faksi saat di hubungi via ponsel mengaku, saat kejadian petugas BPBD sedang memakamkan pasien Covid-19. Sehingga tidak bisa turun ke lokasi.
"Data korban dan titik tenggelam telah dikirimkan ke tim SAR Bungo, sedangkan hari ini ada dua pemakaman pasien Covid-19 dilakukan petugas BPBD Tebo" akunya.
Ia jelaskan, pemakaman dua pasien Covid-19 diantaranya di Desa Rantau Api dan Desa Lubuk Mandrasah di Kecamatan Tengah Ilir. (Red_Arn)
Posting Komentar