Ratusan Pelajar Tebo Putus Sekolah, Begini Solusi Dari Kadis Dikbud Tebo?

Foto : Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

ARSYNEWS.id, TEBO - Data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo pada tahun 2021 lalu, sebanyak 664 pelajar putus sekolah. Dengan rincian Sekolah Dasar (SD) 237 pelajar, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 202 pelajar, Sekolah Menengah Atas (SMA) 98 pelajar dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 127 pelajar.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Sindi mengatakan, ada beberapa faktor penyebabnya diantaranya permasalahan ekonomi dan letak geografis Tebo yang luas.

Namun, ia mengaku Dikbud Tebo mempunyai solusi bagi pelajar putus sekolah. Seperti Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), bahkan kegiatan yang bekerja sama dengan lembaga ini sudah masuk kedalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

"Tamatannya, sama diakui negara. Seperti paket A untuk SD, paket B untuk SMP dan paket C untuk SMA," ungkapnya, Senin (21/02/2022).

Diakuinya, proses belajarnya sama seperti reguler diantaranya ada peserta didik, tenaga pendidik dan juga ruangan untuk belajar. Hanya saja, pertemuannya hanya 3 kali selama 1 minggu.

"Khusus pelajar yang belajar melalui PKBM pada usia 21 tahun kebawah, belajarnya di biayai negara sedangkan diatas itu mereka mandiri," tambahnya.

Sedangkan data dari Dikbud Tebo, Ada 7 (PKBM) sudah terakreditasi dengan tutor atau tenaga pendidik mencapai 70 orang. Tutor itu, biasanya ada yang dari guru PNS maupun honor bahkan ada juga relawan yang menjadi pemerhati pendidikan. (Red_Arn)

Tags :

bm
Created by: arsynews

www.arsynews.id | Informasi Terkini

Posting Komentar