ARSYNEWS.id, BUNGO - Satu unit rumah di Dusun Tukum Dua, Dusun Sirih Sekapur jebol, setelah material bukit Tukum longsor dan menimpa rumah tersebut. Pada Jum'at malam 23 Februari 2024.
Pemilik rumah Nangcik (45 tahun) mengaku, tingginya curah hujan yang mengguyur Kecamatan Jujuhan, khususnya Dusun Tukum Dua seharian membuat bukit terkikis hingga longsor. Sedangkan rumahnya sendiri berada di bawah kaki bukit.
"Longsor terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, terdengar suara gemuruh dan langsung menabrak dinding rumah hingga jebol," ungkapnya, Sabtu (24/02/2024).
Diakuinya, tidak ada korban jiwa dalam longsor yang menimpa rumahnya. Pasalnya saat kejadian, ia dan anggota keluarga lainnya sedang berada di dalam kamar.
"Hanya barang-barang yang bersandar di dinding saja yang terjatuh, namun telah di evakuasi ke tempat yang lebih aman," tambahnya.
Tingginya intensitas hujan, bukan hanya mengakibatkan longsor. Melainkan meluapnya sungai Tukum, namun hal tersebut tidak berlangsung lama. Karena beberapa menit hujan berhenti kondisi sungai kembali normal dan warga telah membersihkan rumah dari lumpur dan sampah yang terbawa luapan sungai. (Red_Arn)
Posting Komentar