 |
| Proses Perbaikan Jalan Lintas Timur Sumatra Tebo-Bungo |
ARSYNEWS.id, TEBO - Masyarakat Tebo mengeluhkan mahalnya pecahan aspal yang di jual pekerja saat memperbaiki jalan di lintas timur sumatera Tebo-Bungo. Salah satu warga Kecamatan Tebo Tengah Deni mengaku, hendak membeli pecahan aspal namun karena mahal tidak jadi.
"Operator alat minta 1 mobil aspal Rp 700 ribu, tapi kami tawar Rp 300 ribu" Ungkapnya, Jum'at (09/04/2021).
Ia mengaku, pecahan aspal jalan untuk tanah di warung kakaknya yang sering becek ketika hujan. Bahkan, akibat jalan yang becek pengunjung enggan masuk ke warung nasinya.
Sementara itu, salah satu pekerja yang tidak ingin disebutkan namanya membantah menjual dengan harga tinggi. Namun ia mengaku hanya menjual Rp 400 ribu per mobil truk.
"kami jual Rp 400 ribu per truk" tuturnya.
Sedangkan, untuk penanggungjawab pekerjaan ini menolak saat di konfirmasi adanya jual beli pecahan aspal ini dan beralasan menunggu pejabat pekerjaan umum (PU) dari Jambi. (Red_Arn)
Posting Komentar